Formulasi dan Evaluasi Sediaan Sabun Padat Antiseptik Ekstrak Etanol Daun Kunyit
DOI:
https://doi.org/10.52622/jisk.v3i1.44Kata Kunci:
Daun kunyit, sabun padat, antiseptikAbstrak
Tanaman golongan temu-temuan, kunyit (Curcuma longa) sering digunakan sebagai tanaman obat tradisional. Bagian tanaman kunyit yang sering digunakan ialah rimpangnya. Selain rimpang kunyit, daun kunyit juga digunakan sebagai penyedap masakan. Diantara manfaat daun kunyit ialah sebagai antimikroba. Sabun digunakan untuk mencuci dan pembersih dari kotoran. Antiseptik merupakan penghambat tumbuh kembang mikroorganisme di permukaan tubuh. Penelitian ditujuan untuk mengetahui ekstrak daun kunyit dapat diformulasi menjadi sediaan sabun padat antiseptik. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental, daun kunyit diekstraksi dengan etanol 70%. Formula yang dibuat yaitu konsentrasi 2,5%, 5%, 7,5%. Mutu sediaan sabun dilakukan dengan uji organoleptis, derajat keasaman, tinggi busa dan iritasi. Hasil uji sediaan sabun padat yang diperoleh bahwa sabun padat tidak memiliki aroma daun kunyit, pH sabun 9,9-10,5; tinggi busa dengan konsentrasi 7,5% yaitu 7,3 cm; dan sediaan sabun padat ekstrak daun kunyit tidak menyebabkan iritasi. Ekstrak daun kunyit bisa diformulasikan menjadi sediaan sabun padat. Disarankan untuk menambahkan parfum kedalam formulasi sediaan sabun padat ekstrak daun kunyit sebagai antiseptik.
Unduhan
Referensi
Said A. Khasiat dan Manfaat Kunyit. Ganeca Exact; 2007.
Parveen Z, Nawaz S, Siddique S, Shahzad K. Composition and Antimicrobial Activity of The Essential Oil from Leaves of Curcuma longa L. Kasur Variety. Indian J Pharm Sci. 2013;75(1):117–22. http://dx.doi.org/10.4103/0250-474X.113544
Ardina, Suprianto. Formulasi Sabun Cair Antiseptik Ekstrak Etanol Daun Seledri (Apium graveolens L.). J Dunia Farm. 2017;2(1):21-28. https://doi.org/10.33085/jdf.v2i1.4393
Nuryati N, Lestari E. Pengaruh Penambahan Serbuk Daun Pegagan terhadap Karakteristik Sabun Padat. J Teknol Agro-Industri. 2021;8(2):77–88.
Santoso A, Suryadarma IB, Sumari S, Sukarianingsih D. Pembuatan Sabun Aroma Teraphi untuk Masyarakat Pedesaan. J Karinov. 2020;3(1):5–9. http://dx.doi.org/10.17977/um045v3i1p5-9
Sandoro SPS, Suprianto S, Sumardi S. Formulasi Sediaan Eyebrow Cream Arang Aktif Batok Kelapa. J Indah Sains dan Klin. 2021;2(2):12–7. https://doi.org/10.52622/jisk.v2i2.26
Yulia M, Herdina M, Mulyani D. Formulasi Sabun Padat Ekstrak Etanol Daun Sirih Merah (Piper crocatum). J Farmagazine. 2022;9(1):44–9. http://dx.doi.org/10.47653/farm.v9i1.587
Fahz YCP, Alifah W. Manfaat Sabun Wajah Kunyit Putih dan Lemon untuk Kulit Wajah Berjerawat. Garina. 2021;13(2):77–91.
Sari TI, Kasih JP, Sari TJN. Pembuatan Sabun Padat dan Sabun Cair dari Minyak Jarak. J Tek Kim. 2010;17(1):28–33.
Septiana E, Simanjuntak P. Aktivitas Antimikroba dan Antioksidan Ekstrak Beberapa Bagian Tanaman Kunyit (Curcuma longa). Fitofarmaka J Ilm Farm. 2015;5(1):1–10.http://dx.doi.org/10.33751/jf.v5i1.193
Pakpahan A, Suprianto S. Formulasi Sediaan Masker Gel Antioksidan dari Ekstrak Etanol Herbal Selada Air (Nasturtium officinale R. Br). J Dunia Farm. 2018;2(2):84–92.https://doi.org/10.33085/jdf.v2i2.4400
Pulungan ASS. Aktivitas Antijamur Ekstrak Etanol Daun Kunyit (Curcuma longa Linn.) terhadap Jamur Candida albicans. J Biol Lingkung Ind Kesehat. 2017;3(2):124–8. https://doi.org/10.31289/biolink.v3i2.843
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Indah Sains dan Klinis
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.